Wednesday, November 13, 2013

...

Canduku, pada Hujan


malam ini diselimuti kesejukan, yang kau buat
kesejukan yang selalu mengingatkanku
akan kehangatan yang t'lah diberikannya
saat kita melewatinya berdua,
duduk didepan sebuah toko tutup
menantinya reda
...
malam semakin larut,
tak terasa.. begitu banyak cerita yang kita bagi
tak terlalu peduli, apakah dia sudah berhenti atau belum
kehangatan itu membawaku untuk lebih mengenal sosokmu
dan mungkin juga sebaliknya
aku menyukai hari itu
dimana hanya ada aku, kamu, dan dia
mengakhirinya adalah sebuah cerita indah yang selalu kuingat
...
sosok kamu adalah tak tergantikan disini
setiap harinya, begitu banyak sosok-sosok yang seperti kamu dan aku
namun itu bukan kamu dan aku, sedikit berbeda, tetapi sedikit sama
ada yang baru memulai cerita seperti kamu dan aku
ada yang sudah melangkah jauh kedepan
ada yang berlari kebelakang, berlalu
dan kamu akhirnya menemukan cerita indah baru
....
terimakasih, hujan
kau selalu membuatku sesekali merindukan cerita itu
kau membuat sosok kamu menolak untuk dilupakan
serta masalalu yang membuatku lebih tangguh dari yang lain
ketika sosok kamu tak kutemukan disini lagi

......

Saturday, November 9, 2013

Quote Perjalanan

Quote perjalanan ini saya dapat dari blog agustinus wibowo seorang travel writer , @avgustin88 . Saya kutip kembali disini, ya, karena saya suka quote-quote tersebut :) 


Perjalanan sebenarnya adalah proses menumbukkan fantasi dengan realita, sering kali diiringi kecewa ketika fantasi demi fantasi rontok berguguran.
Perjalanan bisa jadi pelarian dari rasa takut, bisa pula pencarian untuk menemukan cara membunuh takut.
Perjalanan bukan hanya berpindah, tapi juga untuk berhenti.
Perjalanan mengajarkan musafir bersyukur untuk setiap tetes embun dan embusan napas, untuk setiap berkas sinar dan desau angin, ledakan tawa dan persahabatan.
Perjalanan membuatku menikmati kebahagiaan, yang hanya sendiri aku rasakan, dan mungkin justru menyisakan kesedihan dan kerinduan pada setiap orang yang kutinggalkan.
Di awal perjalanan, kisah berpusat pada “aku” dan selalu “aku”, namun perlahan-lahan si “aku” meredup, berganti dengan "mereka".
Perjalanan adalah sebuah point of no return. Tak ada istilah kembali ke sedia kala. Setelah melewati perjalanan panjang ini, segala sesuatunya tak akan pernah sama lagi.
Perjalanan adalah melihat rumah sendiri layaknya pengunjung yang penuh rasa ingin tahu, adalah menemukan diri sendiri dari sudut yang selalu baru, adalah menyadari bahwa Titik Nol bukan berarti berhenti di situ. 
copyright : agustinuswibowo.com

Memorir Bukan Biografi

Memoir . Apa itu memoir ? katanya , memoir itu menyodorkan hidup kita buat pembaca.

Ketika saya belajar bagaimana cara melakukan pekerjaan rumah, dimana hal tersebut saya pelajari dari rumah orang lain atau hanya melihat  orang-orang sekitar melakukan pekerjaan rumah. Mungkin ini juga disebut memoir, memoir buat saya, dimana saat ingin mempelajari sesuatu, tidaklah harus terlibat langsung terhadap sesuatu tersebut, pengetahuan juga bisa didapet dari sebuah pengamatan atau mendengarkan. Ah, apalah memoir itu, saya hanya ingin menarasikan yang ada dipikiran pagi ini.

Banya hal yang tidak saya pelajari tentang rumah, ketika berada dirumah.  Banyak hal yang saya pelajari tentang rumah, ketika saya berada jauh dari  rumah. Memang, rumah bisa diartikan, "dimana saja" yang membuatmu nyaman. Termasuk ketika berada dihati seseorang. #ceileee :)) Ada juga yang bilang, rumput tetangga lebih hijau dari rumput kita. Benar sih, tapi tunggu dulu.. coba mundur beberapa langkah, dapat dilihat kan, rumah kita ga kalah hijau. Jangan membandingkan rumput tetangga ketika masih berada didalam rumah. Bandingkan,  ketika agak sedikit menjauh beberapa langkah, dan.... rumah kita juga hijau *tergantung juga sih, kamu nanem rumput dirumah apa engga* wakakaka bercanda

Friday, November 1, 2013

rectoverso, cinta yang tak terucap

Rectoverso, sebuah film yang diangkat dari novel dengan judul sama 'Rectoverso', karya Dewi "Dee" Lestari. Rectoverso itu sendiri menggabungkan 11 lagu dan 11 cerita pendek dalam satu kesatuan. Yang menceritakan tentang kisah percintaan yang bertepuk sebelah tangan. 5 dari 11 cerita pendek tersebut yang diangkat ke dalam Layar Lebar dalam bentuk film ombinus, yaitu Curhat Buat Sahabat, Malaikat Juga Tahu, Hanya Isyarat, Cicak di Dinding, dan Firasat.
Semua soundtracknya juga ada dalam album yang bernama sama, dalam album tersebut terdapat 11 lagu. Salah satunya - malaikat juga tahu - .

Malaikat Juga Tahu

Lelahmu jadi lelahku juga
Bahagiamu bahagiaku pasti
Berbagi takdir kita selalu
Kecuali tiap kau jatuh hati

Kali ini hampir habis dayaku
Membuktikan padamu ada cinta yang nyata
Setia hadir setiap hari
Tak tega biarkan kau sendiri
Meski seringkali kau malah asyik sendiri